Meskipun Anda tidak dapat memiliki 100% dari rincian dan permutasi bekerja keluar depan waktu Anda dapat memiliki kerangka kerja yang tersedia untuk menangani dengan peristiwa krisis, rencana untuk fungsi bisnis yang penting, dan pengaturan kontrak di tempat untuk persyaratan penting untuk bisnis Anda, di sangat sedikit.
Ketika kebanyakan orang berpikir tentang Business Continuity Planning1, mereka menganggap bahwa jika Departemen Teknologi Informasi mereka memiliki rencana untuk pemulihan bencana maka mereka telah membahas kelangsungan bisnis. Sedangkan untuk banyak bisnis hari ini TI memainkan peran penting dalam mendukung bisnis, persyaratan yang sebenarnya bisnis Anda 'untuk kontinuitas biasanya jauh lebih dari sekedar TI.
Perencanaan Bisnis
Kejadian-kejadian terakhir pada April dan Mei 2010 di Bangkok berarti bahwa banyak bisnis, staf mereka, pelanggan mereka dan gangguan umum yang dialami banyak masyarakat yang tidak mengalami sebelumnya.
Pada kenyataannya, hanya lokasi fisik tertentu dari Bangkok langsung terkena dampak, sedangkan sebagian besar orang di seluruh Bangkok dan negara mencoba untuk melanjutkan hidup mereka dan bisnis. Namun, banyak menemukan bahwa Silom dan Sathorn terkena dampak langsung beberapa bisnis di daerah tersebut hampir ditutup untuk jangka waktu 2-3 minggu, dengan beberapa lebih lama dari ini. Sebagai kawasan bisnis, yang mempengaruhi gangguan pada bisnis ini terasa lebih luas.
Sebagai contoh, salah satu kantor pusat bank ritel yang lebih kecil adalah di salah satu daerah yang paling terpengaruh oleh kejadian bulan April / Mei dan untuk alasan keamanan akses fisik ke gedung itu sangat terbatas. Ini berarti bahwa staf mereka tidak bisa mendapatkan akses ke kantor mereka dan dokumen. Sementara cabang bank sistem TI yang beroperasi, fungsi bisnis tertentu seperti pinjaman yang terpengaruh. Saya sadar pasangan yang telah menempatkan penjualan rumah mereka di tahan selama 2 minggu sebagai petugas pinjaman bank ritel ini tidak bisa mendapatkan akses ke dokumentasi pinjaman yang dibutuhkannya di kantor pusat. Pembeli dan bank pembeli tidak terpengaruh dan siap untuk terus maju dengan penjualan dan pembelian. Penundaan berakhir biaya beberapa 2 minggu ekstra dalam bunga karena bank tidak bisa menyelesaikan transaksi pada waktunya. Pasangan yang pahit tentang kekurangan ini bank perencanaan kelangsungan bisnis mengenai akses ke kantor pusat dan total mengabaikan bank posisi pasangan dengan pengisian mereka bunga pinjaman untuk periode itu, sementara jelas itu bank bersalah.
Jadi, dalam contoh ini, bank TI sistem tidak terpengaruh, tetapi ketidakmampuan untuk memperoleh akses fisik ke kantor dan hard copy dokumen berarti bahwa fungsi bisnis tertentu tidak bisa melanjutkan. Ketika Anda melakukan perencanaan kelangsungan proyek bisnis, kebutuhan bisnis untuk mengidentifikasi fungsi-fungsi bisnis yang penting dan periode waktu sebelum gangguan memiliki dampak buruk pada bisnis. Biasanya diskusi tingkat tinggi berlangsung dengan para pemangku kepentingan dan eksekutif senior, yang lebih menyadari dampak konsekuensi tertentu, publisitas buruk seperti itu, malu publik, kurangnya komunikasi atau tidak ada komunikasi yang jelas, standar kepatuhan hukum atau peraturan, dll Umumnya konsekuensi kadang-kadang sulit untuk dihitung ke dalam istilah moneter tetapi dapat memiliki efek lebih besar pada bisnis dan reputasinya.
Apakah Anda Menunggu untuk Mulai Bisnis Anda
Dalam pengalaman saya, bisnis tidak jelas mengidentifikasi fungsi-fungsi penting bisnis mereka, maka panduan ini fungsi untuk menentukan apa persyaratan untuk mendukung mereka. Hal ini terutama karena ini membutuhkan waktu dan memerlukan eksekutif senior sangat sibuk untuk terlibat dalam diskusi dan proses pengambilan keputusan. Banyak perusahaan mencari perbaikan cepat untuk masalah kelangsungan bisnis mereka. Semakin beragam bisnis Anda atau kompleks fungsi Anda interaksi dengan pihak lain (yaitu internal dan eksternal organisasi), semakin banyak waktu bisnis harus menghabiskan merenungkan analysis2 dampak bisnis (BIA) sebelum menempatkan rencana di tempat.
Sejumlah orang telah menyarankan rencana kesinambungan bisnis seperti asuransi. Jika Anda memiliki, itu memberi Anda ketenangan pikiran. Tapi Anda tidak benar-benar perlu menggunakannya sampai Anda memiliki krisis dan pada saat itu sudah terlambat. Dan jika Anda perlu menggunakan rencana itu sebaiknya up to date dan mencapai apa yang Anda inginkan, selain itu akan memberikan harapan palsu.
Saya telah melihat bisnis salinan lain rencana kesinambungan bisnis dan pada dasarnya hanya mengubah penutup, atau membeli perangkat lunak aplikasi yang membutuhkan beberapa jam untuk menghasilkan sebuah rencana kelangsungan bisnis. Dalam kedua kasus ini, rencana pengawasan tidak tahan dekat dari seorang profesional bisnis yang berpengalaman kelangsungan tetapi dangkal dalam penampilan untuk mendapatkan "centang" dari auditor. Namun, umumnya auditor hari ini juga akan bertanya, "kapan terakhir kali Anda benar diuji rencana kesinambungan bisnis Anda?" Tapi titik kunci adalah rencana tidak akan mencapai apa bisnis yang dibutuhkan dalam krisis dan dampaknya terhadap bisnis tidak akan diminimalkan.
Ketika kebanyakan orang berpikir tentang Business Continuity Planning1, mereka menganggap bahwa jika Departemen Teknologi Informasi mereka memiliki rencana untuk pemulihan bencana maka mereka telah membahas kelangsungan bisnis. Sedangkan untuk banyak bisnis hari ini TI memainkan peran penting dalam mendukung bisnis, persyaratan yang sebenarnya bisnis Anda 'untuk kontinuitas biasanya jauh lebih dari sekedar TI.
Perencanaan Bisnis
Kejadian-kejadian terakhir pada April dan Mei 2010 di Bangkok berarti bahwa banyak bisnis, staf mereka, pelanggan mereka dan gangguan umum yang dialami banyak masyarakat yang tidak mengalami sebelumnya.
Pada kenyataannya, hanya lokasi fisik tertentu dari Bangkok langsung terkena dampak, sedangkan sebagian besar orang di seluruh Bangkok dan negara mencoba untuk melanjutkan hidup mereka dan bisnis. Namun, banyak menemukan bahwa Silom dan Sathorn terkena dampak langsung beberapa bisnis di daerah tersebut hampir ditutup untuk jangka waktu 2-3 minggu, dengan beberapa lebih lama dari ini. Sebagai kawasan bisnis, yang mempengaruhi gangguan pada bisnis ini terasa lebih luas.
Sebagai contoh, salah satu kantor pusat bank ritel yang lebih kecil adalah di salah satu daerah yang paling terpengaruh oleh kejadian bulan April / Mei dan untuk alasan keamanan akses fisik ke gedung itu sangat terbatas. Ini berarti bahwa staf mereka tidak bisa mendapatkan akses ke kantor mereka dan dokumen. Sementara cabang bank sistem TI yang beroperasi, fungsi bisnis tertentu seperti pinjaman yang terpengaruh. Saya sadar pasangan yang telah menempatkan penjualan rumah mereka di tahan selama 2 minggu sebagai petugas pinjaman bank ritel ini tidak bisa mendapatkan akses ke dokumentasi pinjaman yang dibutuhkannya di kantor pusat. Pembeli dan bank pembeli tidak terpengaruh dan siap untuk terus maju dengan penjualan dan pembelian. Penundaan berakhir biaya beberapa 2 minggu ekstra dalam bunga karena bank tidak bisa menyelesaikan transaksi pada waktunya. Pasangan yang pahit tentang kekurangan ini bank perencanaan kelangsungan bisnis mengenai akses ke kantor pusat dan total mengabaikan bank posisi pasangan dengan pengisian mereka bunga pinjaman untuk periode itu, sementara jelas itu bank bersalah.
Jadi, dalam contoh ini, bank TI sistem tidak terpengaruh, tetapi ketidakmampuan untuk memperoleh akses fisik ke kantor dan hard copy dokumen berarti bahwa fungsi bisnis tertentu tidak bisa melanjutkan. Ketika Anda melakukan perencanaan kelangsungan proyek bisnis, kebutuhan bisnis untuk mengidentifikasi fungsi-fungsi bisnis yang penting dan periode waktu sebelum gangguan memiliki dampak buruk pada bisnis. Biasanya diskusi tingkat tinggi berlangsung dengan para pemangku kepentingan dan eksekutif senior, yang lebih menyadari dampak konsekuensi tertentu, publisitas buruk seperti itu, malu publik, kurangnya komunikasi atau tidak ada komunikasi yang jelas, standar kepatuhan hukum atau peraturan, dll Umumnya konsekuensi kadang-kadang sulit untuk dihitung ke dalam istilah moneter tetapi dapat memiliki efek lebih besar pada bisnis dan reputasinya.
Apakah Anda Menunggu untuk Mulai Bisnis Anda
Dalam pengalaman saya, bisnis tidak jelas mengidentifikasi fungsi-fungsi penting bisnis mereka, maka panduan ini fungsi untuk menentukan apa persyaratan untuk mendukung mereka. Hal ini terutama karena ini membutuhkan waktu dan memerlukan eksekutif senior sangat sibuk untuk terlibat dalam diskusi dan proses pengambilan keputusan. Banyak perusahaan mencari perbaikan cepat untuk masalah kelangsungan bisnis mereka. Semakin beragam bisnis Anda atau kompleks fungsi Anda interaksi dengan pihak lain (yaitu internal dan eksternal organisasi), semakin banyak waktu bisnis harus menghabiskan merenungkan analysis2 dampak bisnis (BIA) sebelum menempatkan rencana di tempat.
Sejumlah orang telah menyarankan rencana kesinambungan bisnis seperti asuransi. Jika Anda memiliki, itu memberi Anda ketenangan pikiran. Tapi Anda tidak benar-benar perlu menggunakannya sampai Anda memiliki krisis dan pada saat itu sudah terlambat. Dan jika Anda perlu menggunakan rencana itu sebaiknya up to date dan mencapai apa yang Anda inginkan, selain itu akan memberikan harapan palsu.
Saya telah melihat bisnis salinan lain rencana kesinambungan bisnis dan pada dasarnya hanya mengubah penutup, atau membeli perangkat lunak aplikasi yang membutuhkan beberapa jam untuk menghasilkan sebuah rencana kelangsungan bisnis. Dalam kedua kasus ini, rencana pengawasan tidak tahan dekat dari seorang profesional bisnis yang berpengalaman kelangsungan tetapi dangkal dalam penampilan untuk mendapatkan "centang" dari auditor. Namun, umumnya auditor hari ini juga akan bertanya, "kapan terakhir kali Anda benar diuji rencana kesinambungan bisnis Anda?" Tapi titik kunci adalah rencana tidak akan mencapai apa bisnis yang dibutuhkan dalam krisis dan dampaknya terhadap bisnis tidak akan diminimalkan.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.